HAI FRIENDS

Senin, 10 April 2017

Cara Membuat Hiasan Dinding Dari Barang Bekas

CONTOH TEKS PROSEDUR

Assalamualaikum Wr. Wb.

          Kali ini saya akan membahas tentang TEKS Prosedur karya saya sendiri.

Cara Membuat Hiasan Dinding Dari Barang Bekas


Hiasan Dinding


     
          Hiasan dinding dari barang bekas adalah suatu benda / alat yang digunakan untuk menghias suatu tempat dengan menggunakan barang bekas yang dapat diolah menjadi suatu barang yang mempunyai manfaat agar dapat mempercantik suatu ruangan dengan biaya yang murah. Hiasan dinding dari barang bekas dilakukan untuk menghias ruangan dengan cara mendaur ulang suatu barang yang masih dapat diolah dan mempunyai manfaat, agar dapat mengurangi sampah yang ada.
          
          Barang yang dapat digunakan untuk hiasan dinding dapat berasal dari limbah organik dan limbah anorganik. Misalnya, limbah organik yang dapat digunakan yaitu, daun jagung, daun yang berasal dari tumbuh - tumbuhan ,dan lain sebagainya, sedangkan limbah anorganik yang dapat digunakan yaitu, sedotan, kertas, bungkus buah apel, dan lain sebagainya.

          Hiasan dinding dari barang bekas memiliki keuntungan, yaitu dapat mengurangi sampah, dapat menghindari pencemaran tanah, dapat memenuhi kebutuhan ekonomi dengan cara menjual hasil pengolahan limbah, dapat menghemat SDA, dapat menghemat energi, dapat menghemat ruangan, dan lain sebagainya.

          Untuk membuat hiasan dinding diperlukan alat dan bahan:
A. Bahan untuk membuat hiasan dinding
    1. Triplek ukuran 30x30 cm ( bebas sesuai                     selera )
    2. Daun jagung
    3. Sedotan
    4. Kertas
    5. Lidi
    6. Korek api
    7. Kapas
    8. Bungkus apel
    9. Korek kuping
B. Alat untuk membuat hiasan dinding
    1. Gunting
    2. Gergaji
    3. Lem
    4. Pewarna makanan
    5. Benang

          Untuk membuat hiasan dinding dapat dilakukan melalui cara berikut.
1. Pertama, siapkan triplek, kemudian potong             menggunakan gergaji, dengan ukuran 30x30 cm     ( bebas sesuai selera ).
2. Kedua, tempelkan korek api di setiap sisi                 triplek, dengan menggunakan lem. Pola yang           digunakan bebas sesuai selera.
3. Ketiga, siapkan daun jagung, kemudian                     campurkan dengan pewarna yang sudah                 dicampur dengan air, lalu keringkan dibawah         terik sinar matahari. ( Pewarna yang di                     gunakan bebas sesuai selera ).
4. Keempat, siapkan sedotan , kemudian di buat         batang yang ada daunnya, kemudian masukkan     lidi ke dalam batang sedotan, agar batang tetap       kokoh. 
5. Kelima, Buat kelopak bunga dari daun jagung         yang telah kering, dengan cara potong jagung         berbentuk persegi panjang, kemudian lipat dua,     lalu ujungnya di tali dengan menggunakan               benang, Buat sebanyak mungkin, sesuai selera. 
6. Keenam, rancang kelopak bunga yang sudah di       buat tadi menjadi bunga, pinggirnya bisa di             tempel daun jagung yang di buat seperti daun.
7. Ketujuh, Buat keriting - keriting dari daun               jagung dengan menggunakan gunting.
8. Kedelapan, Buat daun dari kertas berwarna,           sebaiknya gunakan kertas warna hijau.
9. Kesembilan, Buat bunga dari bungkus apel               dengan cara, ujung bungkus apel di tali dengan       menggunakan benang, lalu atasnya dilipat               keluar, kemudian di beri gulungan kapas dan         korek kuping, serta bisa ditambah dengan               keriting - keriting dari daun jagung. Setelah itu       tempelkan ujungnya dengan batang yang sudah     di buat tadi hingga menjadi setangkai bunga,           buat menjadi 5 buah atau sesuai selera.
10. Kesepuluh, tempelkan bunga dari daun jagung       yang sudah di buat tadi , tempelkan di kedua           ujung triplek dengan menggunakan lem.
11. Kesebelas, tempelkan keriting - keriting yang            sudah di buat tadi di bagian kedua ujung yang        lain, di bagian bawahnya tempelkan daun                yang sudah di buat dari kertas.

         Setelah kedua belas cara tersebut dilakukan, lihat dan teliti hiasan tersebut, jika ingin lebih awet, hiasan dinding tersebut bisa dilapisi dengan plastik dan kedua ujung atasnya bisa di beri tali untuk di gantung di atas dinding.

          Sekian dari saya mohon maaf bila ada penulisan kata yang salah, semoga dapat membantu anda semua, jika ada masukan yang ingin anda berikan mohon beri komentar.

Wassalamualaikum Wr. Wb.






       

          

Sabtu, 08 April 2017

Menggambar Model

Menggambar Model

A. Konsep dan Prosedur Menggambar Model

          Menggambar model merupakan kegiatan yang diawali dengan menentukan objek model yang akan digambar. Objek gambar model dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan benda-benda yang disusun sesuai dengan komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan yang utuh.
          Menggambar model ( alam benda ) menuntut ketepatan bentuk dan karakter objek yang akan digambar. Model gambar sebaiknya diletakkan sesuai dengan jarak pengamatan mata. Jangan meletakkan model terlalu jauh dari pandangan supaya kalian dapat mengamati detail dari setiap objek yang digambar. Dalam menggambar, dapat menggunakan bidang gambar berupa kertas atau kanvas.

B. Prinsip-Prinsip Menggambar Model

     Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam menggambar model, yaitu sebagai berikut.

1. Komposisi
          Komposisi merupakan cara menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai model gambar, sehingga hasil gambar tampak menarik dan indah.

2. Proporsi
          Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar.

3. Keseimbangan
          Keseimbangan merupakan keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan.

4. Kesatuan
          Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar, sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain memiliki kesatuan ruang, kedalaman, dan antar objek gambar saling mendukung.

C. Unsur-Unsur dalam Menggambar Model
 
          Perlu juga diperhatikan bahwa menggambar model membutuhkan kemampuan dalam menggunakan unsur-unsur seperti  garis, bentuk, bidang, tekstur, dan gelap terang ( pencahayaan ).

1. Garis
          Garis merupakan pertemuan dari beberapa titik. Garis dapat dibagi menjadi dua, yaitu garis alamiah, atau garis cakrawala alam yang dapat dilihat sebagai batas antara permukaan laut dan langit.

2. Bidang
          bidang dalam seni rupa merupakan perkembangan dari penampilan garis, yaitu perpaduan dari beber yaitu bidang alamiah dan bidang buatan, yaitu bidang alamiah dan bidang buatan.

3. Ruang
          ruang sebenarnya tidak dapat dilihat              ( khayalan ) atau hanya dapat dihayati. Ruang baru dapat dihayati setelah kehadiran benda atau unsur garis dan bidang dalam kekosongan atau kehampaan. Misalnya ruang yang ada di sekeliling benda, ruang yang dibatasi oleh bidang dinding rumah, dan ruang yang terjadi karena garis pembatas pada kertas.

4. Bentuk
          karya seni rupa, bentuk diciptakan sesuai dengan kebutuhan praktis ( penerapan ). Dalam hal ini bentuk yang diciptakan sesuai dengan nilai kegunaannya ( functional form ). Selain itu, bentuk juga diciptakan sebagai ungkapan perasaan ( ekspresi ), seperti pada lukisan dan patung.

5. Gelap dan Terang
          Dalam karya seni rupa cahaya sengaja dihadirkan untuk kepentingan nilai estetis. Artinya untuk memperindah kehadiran unsur-unsur seni rupa lainnya. peralihan dari gelap dan terang adalah upaya untuk mempertegas volume suatu bentuk.
       
D. Alat dan Bahan Menggambar Model
     
          Beberapa alat dan bahan yang dapat digunakan dalam menggambar model dapat dijumpai dari berbagai ukuran dan jenis barang yaitu sebagai berikut.

1. Pensil
2. Penghapusan
3. Kertas
4. Pensil warna
5. Krayon
6. Cat air 

E. Teknik  Menggambar Model ( Alam Benda )

           Teknik menggambar model alam benda dapat dilakukan dengan teknik antara lain sebagai berikut.

1. Teknik Arsir
          Teknik menggambar arsir lebih menekankan pada kekuatan garis (stroke). Dilakukan berulang-ulang secara sejajar maupun tumpang berpotongan, hal ini dilakukan untuk memberikan kesan gelap terang atau dapat dilakukan secara sejajar dengan memerhatikan kerapatannya saja. Apabila dilakukan dengan rapat menyebabkan kesan gelap dan sebaliknya. Alat yang digunakan biasanya pensil, spidol, krayon, konte, kapur, arang dan lain-lain.

2. Teknik Dusel
          Teknik dusel digunakan menggunakan bantuan kapas atau alat khusus yang berupa gulungan kertas (bentuknya mirip pensil), bahkan jari-jari kalian pun dapat digunakan. Pada teknik ini garis akan dihilangkan atau dihaluskan dengan cara digosok-gosok (dusel). Alat yang paling baik digunakan untuk menggambar dengan teknik dusel adalah jenis pensil yang lunak (2B ke atas) atau konte dan krayon.

3. Teknik Blok
          Teknik blok lebih menekankan pada perwujudan karakter objek. Dengan hanya melihat siluetnya saja, kalian dapat menebak bentuk dari objek tersebut.

4. Teknik Pointilis
          Teknik pointilis menitikberatkan pada penggunaan titik (dot) untuk membentuk gambar. Banyak titik yang harus dibuat tergantung pada besar kecilnya gambar, serta detailnya. Kerapatan penyusunan titik-titik adalah untuk menentukan gelap terang suatu objek, agar tampak pejal (kesan tiga dimensional).

5. Teknik Aquarel
         Teknik aquarel merupakan teknik menggambar dengan media basa supaya menghasilkan warna yang transparan. Alat yang paling baik digunakan untuk menggambar dengan teknik aquarel adalah media cat air, cat acrylik, dan sebagainya. Kertas gambar harus dibasahi agar cepat menyebar atau dibuat lembap. Alat yang cocok adalah menggunakan kuas.

·»Adapun cara menggambar model antara lain sebagai berikut.

1. mempersiapkan objek gambar model yang akan     digambar.
2. Membuat sketsa, yaitu menggambar bentuk             global dengan memerhatikan proporsi, bentuk       dan objek yang digambar.
3. Memberikan kesan gelap terang pada setiap           bagian objek dengan menggunakan arsiran.
4. Membuat detail pada setiap objek.
5. Memperjelas tiap bagian objek dengan warna         sesuai model. 
6. Menjelaskan gambar sesuai dengan karakter           objek masing-masing benda yang  digambar.

Contoh Menggambar Model






Contoh Teks Cerita Fabel

Contoh Teks Cerita Fabel 
 
Assalamualaikum Wr. Wb.

          Kali ini saya akan menulis contoh tentang Teks Cerita Fabel, Karya Saya sendiri.

                 Kura - Kura Dan Monyet 

          Di tepi hutan hiduplah dua sahabat yaitu seekor monyet dan seekor kura-kura. Pada suatu hari monyet dan kura-kura sedang memakan pisang, tak lama kemudian pisang itu pun habis." kura-kura ayo kita pergi mencari makanan lagi " kata monyet. " Ayo kita pergi ke dalam hutan untuk mencari makanan " jawab kura-kura.

          Monyet dan kura - kura berjalan masuk ke dalam hutan, karena kura-kura berjalan dengan sangat lambat monyet pun meninggalkan kura-kura, akhirnya monyet menemukan pohon pisang yang sangat banyak, lalu Ia pun memakan pisang tersebut, tak lama kemudian kura-kura pun datang, kura-kura melihat monyet yang sedang memakan banyak pisang lalu kura-kura meminta pisang tersebut, " monyet mana pisang untukku?kata kura-kura dengan semangatnya, " ambil saja sendiri kan pohon pisang nya masih banyak !" jawab monyet sambil sedang memakan pisang, lalu kura-kura mencari pohon pisang untuk dirinya, kura-kura berkata " Tolong ambilkan pisang ini untukku monyet, kan aku tidak bisa memanjatnya! " lalu monyet menjawab, " Nah ada pohon pisang yang lebih pendek di sebelah kanan jadi kamu bisa mengambil pisangya ".

          Tak lama kemudian pisang yang begitu banyak pun habis dimakan oleh monyet, monyet melihat kura-kura yang masih mempunyai pisang, lalu monyet meminta pisang kepada kura-kura, "kura-kura aku minta pisang mu ya, boleh tidak ?" kata monyet . " Boleh silahkan ambil saja " jawab kura-kura.

          Tak lama kemudian pisang kura-kura pun habis, tetapi masih banyak jantung pisang yang tersisa, lalu kura-kura bertanya kepada monyet, "monyet jantung pisang itu bisa dimakan tidak ?" bisa jawab monyet, tetapi sebaiknya kita tanam saja jantung pisang itu, aku akan mengambil semua jantung pisang itu untuk ditanam di tempat lain , nanti aku yang akan menjaganya, "kamu tunggu disini untuk menjaga pisang ini sampai berbuah lagi!", kata monyet kepada kura-kura.

          " Baiklah aku akan menjaga pohon pisang ini kata, kura-kura lalu monyet pergi meninggalkan kura-kura. Di jalan sambil membawa jantung pisang monyet bertemu dengan kancil tanpa saling menyapa, karena monyet terlalu berburu-buru. Tak lama kemudian saat kura-kura sedang menjaga pohon pisangnya ada Kancil yang menghampirinya, kancil bertanya " Sedang apa kamu kura-kura?"." Aku sedang menjaga pohon pisang ku "jawab kura-kura. " Apakah pohon pisang itu sudah berbuah?" tanya kancil. " Pohon pisang ini sudah berbuah"." Aku disuruh oleh monyet untuk menjaga pohon pisang ini sampai berbuah lagi ", jawab kura-kura. " Kamu sudah ditipu oleh monyet kura-kura pohon pisang tidak berbuah dua kali " kata kancil ." Apakah benar, aku sudah ditipu oleh monyet tanya kura-kura?". Iya itu memang benar jawab kancil.

          Tega sekali kamu monyet kamu telah membawa jantung pisang ku, jangan bersedih kura-kura karena hal yang dilakukan oleh Monyet akan sia-sia, karena jantung pisang tidak akan berbuah.

          Kura-kura mulai menanam pohon pisang dari tunasnya, sedangkan monyet hanya menunggu jantung pisang yang tak kunjung berbuah. Akhirnya pohon pisang kura-kura pun berbuah, setelah sekian lama ia menunggu, ia pun langsung membagikannya kepada teman-temannya. Mendengar hal itu monyet Langsung menghampiri kura-kura, tetapi kura-kura merasa sangat sedih karena monyet sudah menipunya. Kemudian Monyet merasa bahwa ia sudah salah, karena telah menipu kura-kura. Lalu ia meminta maaf kepada kura-kura, karena merasa kasihan dan memang monyet adalah temannya dari dulu kura-kura pun memaafkannya.
  
          Akhirnya monyet pun menyesali segala perbuatannya, karena ia sudah membohongi Kura-kura, kemudian ia berjanji tidak akan berbohong lagi kepada teman-temannya.

Kesimpulannya:
Jangan pernah berbohong kepada orang lain, karena itu akan merugikan diri kita sendiri.

Jumat, 07 April 2017

Teks Biografi

Teks Biografi

Assalamualaikum Wr. Wb.

          Kali ini saya akan membahas tentang Teks Biografi, semoga dapat membantu anda semua.

A. Pengertian Teks Biografi

Biografi merupaksan riwayat hidup seseorang atau tokoh yang di tulis oleh orang lain. Akan tetapi, jika riwayat hidup seseorang di tulis sendiri oleh orang tersebut, hasilnya disebut Autobiografi. Selain itu, pengertian biografi adalah sebuah kisah riwayat hidup seseorang. Biografi juga dapat diartikan sebagai suatu kisah atau keterangan perjalanan kehidupan seseorang bersumber dari kisah nyata. 
Istilah biografi berasal dari bahasa Yunani dari kata bios dan graphien. Arti kata bios adalah hidup dan graphien berarti tulis. Biografi dapat terdiri dari beberapa baris atau lebih dari satu buku. Teks biografi ( biography ) merupakan teks yang mengisahkan tokoh atau pelaku, peristiwa, dan masalah yang di hadapinya.

B. Isi Teks Biografi

Biografi memuat identitas dan peristiwa yang dialami seseorang, termasuk karya dan penghargaan yang di terima dan permasalahan yang di hadapinya.

1. Uraian tentang identitas berisi, antara lain: 
a. nama,
b. tempat dan tanggal lahir,
c. latar belakang keluarga,
d. riwayat pendidikan, dan
e. riwayat organisasi yang diikuti.

2. Uraian tentang peristiwa berisi:
a. kejadian yang dialami tokoh dalam mengharumkan nama bangsa,
b. mengembangkan karier, atau memperjuangkan hidup.

3. Uraian tentang masalah memuat:
a. hambatan,
b. tangtangan, atau kendala yang di hadapi tokoh dalam mencapai tujuan dan cita-citanya.

C.      Biasanya biografi ditulis secara kronologis, sesuai urutan waktu kejadiannya. Namun, ada beberpa biografi yang berfokus pada topik-topik atau pencapaian tertentu saja dari sang tokoh.
                                         
Berikut adalah empat hal yang perlu dicermati untuk mempermudah memahami teks biografi, yaitu:
1. Judul biografi.
2. Hal menarik dan mengesankan yang di tampilkan dalam kehidupan tokoh.
3. Hal mengagumkan dan mengharukan yang muncul dalam kehidupan tokoh.
4. Hal yang dapat diteladani dari kehidupan tokoh.
                                                                    
D. Pengertian Struktur

Struktur adalah bagian atau kerangka dalam sebuah cerita atau sebuah teks.

E. Pengertian Struktur Teks Biografi

1. Orientasi
Orientasi merupakan bagianyang menjelaskan pengenalan tokoh yang di ceritakan dalam biografi tersebut.

2. Peristiwa dan Masalah 
Bagian peristiwa atau kejadian merupakan bagian yang berisi sebuah peristiwa atau kejadian yang pernah dialami termasuk di dalamnya berisi tentang masalah yang pernah di hadapinya dalam tujuan serta cita-citanya. Hal-hal yang menarik, mengagumkan, mengesankan, dan mengharukan pernah dialami tokoh diuraikan dalam bagian ini.

3. Resolusi
Resolusi merupakan bagin penutup yang berisi pandangan penulis terhadap tokoh yang bersifat opsional, artinya dapat ada atau tidak.

F. Unsur Kebahasaan Teks Biografi

1. Kata Hubung.
2. Kata Rujukan.
3. Kata Kerja.
4. Kata Waktu, Aktivitas, dan Tempat.


Teks Cerita Fabel

Teks Cerita Fabel



A. Pengertian Teks Cerita Fabel

Secara etimologis fabel berasal dari bahasa latin fabulat. Cerita fabel merupakan cerita tentang kehidupan binatang yang berperilaku menyerupai manusia. Fabel termasuk jenis cerita fiksi, bukan kisah tentang kehidupan nyata. Cerita fabel sering juga disebut cerita moral karena pesan yang ada di cerita fabel berkaitan erat dengan moral. Cerita fabel tidak hanya di tunjukkan kepada anak-anak, tetapi juga kepada orang dewasa, karena fabel berisi banyak hikmah yang dapat di petik dari ceritanya.

B. Isi Cerita Fabel

1. Nilai moral.
2. Sindiran kepada manusia.
3. Sikap positif yang dapat di contoh.

C. Tujuan Adanya Nilai Moral Dalam Teks Cerita Fabel

1. Untukm mencontoh nilai-nilai positif yang ada pada teks tersebut.
2. Untuk mencontoh karakter-karakter yang baik dari tokoh-tokoh binatang tersebut agar kita memiliki sifat-sifat terpuji.

D. Pengertian Struktur

Struktur adalah bagian atau kerangka dalam sebuah cerita atau sebuah teks.

E. Struktur Teks Cerita Fabel

1. Orientasi
Orientasi merupakan bagian pendahuluan yang berisi pengenalan tokoh, latar tempat dan latar waktu, serta awalan masuk ke tahap berikutnya.

2. Komplikasi
Komplikasi merupakan bagian yang berisi terjadinya masalah antara tokoh utama dengan tokoh lain. Pada bagian ini biasanya tokoh utama yang berwatak baik ( protagonis ) bisa saja terbawa menjadi tokoh yang berwatak jahat (antagonis).

3. Resolusi
Resolusi merupakan bagian yang berisi pemecah masalah antara tokoh utama dengan tokoh lain. Masalah harus di selesaikan secara kreatif. Pada bagian ini harus ada tokoh yang menjadi penengah   ( tirtagonis ) antara tokoh utama dengan tokoh lain.

4. Koda
Koda merupsksn bsgisn skhir dari teks cerita fabel yang berisi perubahan sifat tokoh dan adanya amanat/pelajaran yang dapat di petik dari cerita tersebut.

F. Unsur Kebahasaan Dalam Teks Cerita Fabel

1. Menggunakan kata kerja.
2. Mengandung kata kerja aktif transitif, yaitu kata kerja aktif yang memerlukan objek dala kalimat, misalnya memegang, mengangkut.
3. Mengandung kata kerja aktif intransitif, yaitu kata kerja yang tidak memerlukan objek dalam kalimat, misalnya diam, berlalu.
4. Menggunakan kata sandang si dan sang.
5. Penggunaan kata keterangan waktu dan tempat.
6. Menggunakan kata hubung lalu, kemudian, dan akhirnya




Kamis, 06 April 2017

Teks Diskusi ( Dampak Full Day Bagi Pelajar )

TEKS DISKUSI




A. Tema: Full Day
     Judul: Dampak Full Day Bagi Pelajar

Dampak Full Day Bagi Pelajar

ISU:
          Akhir akhir ini banyak sekolah yang telah menerapkan sistem full day di sekolahnya, khususnya Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Namun, ada juga sekolah yang belum menerapkan sistem ini di sekolahnya, khususnya Sekolah Dasar (SD). Dengan adanya sistem full day, banyak orang yang menganggap bahwa full day memiliki dampak positif, tetapi tidak sedikit juga yang menganggap sisten full day ini memiliki dampak negatif. Dengan demikian, full day dapat menuai pro dan kontra. 

ARGUMEN MENDUKUNG:
          Banyak masyarakat yang setuju dengan adanya sistem full day ini, alasannya karena pada zaman modern seperti ini, banyak siswa yang menyimpang dari ajaran- ajaran agama dan orangtua, contohnya saja setelah pulang sekolah banyak siswa yang bukannya pulang ke rumah, tetapi malah bermain dan menghabiskan waktu diluar rumah, yang kemudian akan lupa untuk menyelesaikan tugasnya. Dengan adanya sistem full day ini, setidaknya orangtua akan merasa lebih tenang, karena anaknya banyak belajar daripada bermain.Jika sekolah tidak menerapkan sistem ini, di khawatirkan orangtua akan merasa lebih cemas, karena anaknya terlalu banyak bermain gadget daripada belajar, yang akan merugikan mereka sendiri. 
Disamping itu, salah satu keuntungannya juga banyak siswa yang mulai berubah, terutama perubahan pada sisi islamiyah yang berdampak positif. Sistem full day ini dapat membuat banyak siswa untuk menjalankan kewajibannya terutama bagi siswa yang beragama islam, mereka dapat melaksanakan shalat dzuhur secara berjamaah dan tepat waktu. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk membuat para siswa memiliki akkhlak mulia, dan dapat menjalin kebersamaan antara siswa.

ARGUMEN MENENTANG:
Sementara itu, masyarakat yang tidak setuju  dengan adanya sistem full day ini, mengatakan bahwa jika belajar terlalu lama siswa menjadi lelah dan tidak dapat berpikir dengan baik, sehingga belajar tidak efektif. Ini akan berdampak pada nilai nilai yang menurun dari pelajarannya, dan siswa akan merasa terbebani, jika adnya pr ( pekerjaan rumah) yang di berikan guru, sedangkan waktu di rumah mereka hanya sedikit. 

KESIMPULAN:
Jadi, diharapkan semua pihak dapat menerima sistem full day ini dengan baik, dan dapat mencegah dampak dampak negatif yang ditimbulkannya, serta sekolah diharapkan mampu memberikan sistem full day ini dengan banyak dampak positifnya, dan dapat menyediakan semua fasilitas yang dibutuhkan para siswa.

Rabu, 05 April 2017

Puisi Bahasa Indonesia (Untuk Dia)



PUISI BAHASA INDONESIA


Untuk Dia
Karya: Novita Salvia Octaviani

Ku menatap awan biru…
Menunggu pagi berlalu…
Tak terasa jam berdetak lebih lama
Rindu ini pun mulai datang

Ku bisa tertawa karena dia
Ku bahagia karena dia
Dia yang jauh di sana
Dia yang selalu mengisi kekosongan hati ini

Kenangan yang ku lalui bersama
Kenangan yang selalu kuingat
Pelabuhan yang jauh di mata
Namun dermaga yang selalu ada

Hidup ku ini hanya untuk dia
Dia yang meluluhkan hati ini
Permata hati yang sangat berharga 
 Hanya untuk dia seorang